Hal-hal yang haram dilakukan kalau putus cinta
Kalo difikir ya wajar aja ya kalo orang-orang yang lagi putus cinta akan melakukan berbagai cara untuk mengurangi rasa sakit hati. Agar tidak berlarut-larut kita sebaiknya mencari pelarian yang tepat*eitsss maksudnya bukan cari yang baru loh hahah. Kamu bisa melakukan banyak hal mulai dari jalan-jalan,shopping untuk menyegarkan pikiran.
Tetapi hindari lah melakukan tiga hal yang dilansir dari Shine berikut, karena justru akan membuat perasaan sakit hati makin meradang.
1. Terlalu cepat mencari pengganti
Langsung mencari pengganti dan melakukan kencan mungkin terdengar sebagai pelarian yang tepat. Tetapi hal ini hanya akan menyiksa diri sendiri dan orang lain. Dengan segera pdkt, Kamu berarti memaksa diri membuka hati yang baru terluka. Mungkin untuk beberapa saat bisa mengalihkan perhatian, tetapi jika pdktt berjalan buruk, Kamu justru bisa makin sakit hati dan berisiko menyalahkan diri sendiri yang berujung pada depresi.
2. Menghubungi mantan kekasih
Jika ia yang memutuskan hubungan, itu artinya ia tak ingin lagi bersama atau berhubungan dengan Kamu. Jangan menghubunginya melalui SMS, telepon, atau email. Apalagi, berusaha membicarakan kembali hubungan yang sebenarnya sudah berakhir. Apabila Kamu memang tidak melakukan kesalahan fatal seperti berselingkuh, berarti memang hubungan Kamu dan dia sudah tidak bisa lagi dipertahankan. Berusaha menghubungi atau berbicara dengannya hanya akan membuat Kamu makin tenggelam dan terjebak dalam perasaan sakit hati.
3. Menyimpan kenangan
Selama berhubungan, pasti banyak kenangan. Mulai dari foto-foto, SMS sayang-sayangan, email atau barang-barang yang diberikan padanya. Sebaiknya jangan simpan kenangan tersebut, kalau perlu hapus nomor teleponnya di ponsel, jangan lagi berteman dengannya di situs jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter. Menyimpan kenangan hanya akan membuat Kamu mengingat kembali hal manis bersamanya. Hal ini justru akan membuat Kamu makin sulit untuk "menyembuhkan" diri.
Faktanya, saat putus cinta memang harus merasakan sakit karena hal itu membuat pribadi makin kuat*SEMANGAT !. Jalani tiap prosesnya, mulai dari perasaan sakit, menangis, lalu merefleksi diri, hingga Kamu benar-benar siap menjalani hubungan yang baru*namanya juga hidup kadang diatas kadang di bawah
Tetapi hindari lah melakukan tiga hal yang dilansir dari Shine berikut, karena justru akan membuat perasaan sakit hati makin meradang.
1. Terlalu cepat mencari pengganti
Langsung mencari pengganti dan melakukan kencan mungkin terdengar sebagai pelarian yang tepat. Tetapi hal ini hanya akan menyiksa diri sendiri dan orang lain. Dengan segera pdkt, Kamu berarti memaksa diri membuka hati yang baru terluka. Mungkin untuk beberapa saat bisa mengalihkan perhatian, tetapi jika pdktt berjalan buruk, Kamu justru bisa makin sakit hati dan berisiko menyalahkan diri sendiri yang berujung pada depresi.
2. Menghubungi mantan kekasih
Jika ia yang memutuskan hubungan, itu artinya ia tak ingin lagi bersama atau berhubungan dengan Kamu. Jangan menghubunginya melalui SMS, telepon, atau email. Apalagi, berusaha membicarakan kembali hubungan yang sebenarnya sudah berakhir. Apabila Kamu memang tidak melakukan kesalahan fatal seperti berselingkuh, berarti memang hubungan Kamu dan dia sudah tidak bisa lagi dipertahankan. Berusaha menghubungi atau berbicara dengannya hanya akan membuat Kamu makin tenggelam dan terjebak dalam perasaan sakit hati.
3. Menyimpan kenangan
Selama berhubungan, pasti banyak kenangan. Mulai dari foto-foto, SMS sayang-sayangan, email atau barang-barang yang diberikan padanya. Sebaiknya jangan simpan kenangan tersebut, kalau perlu hapus nomor teleponnya di ponsel, jangan lagi berteman dengannya di situs jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter. Menyimpan kenangan hanya akan membuat Kamu mengingat kembali hal manis bersamanya. Hal ini justru akan membuat Kamu makin sulit untuk "menyembuhkan" diri.
Faktanya, saat putus cinta memang harus merasakan sakit karena hal itu membuat pribadi makin kuat*SEMANGAT !. Jalani tiap prosesnya, mulai dari perasaan sakit, menangis, lalu merefleksi diri, hingga Kamu benar-benar siap menjalani hubungan yang baru*namanya juga hidup kadang diatas kadang di bawah
0 komentar:
Posting Komentar